MKLI.co.id | PT PLN (Persero) siap mendukung suksesnya kegiatan Motor Cross Grand Prix (MXGP) di Samota, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, dengan infrastruktur kelistrikan tegangan tinggi Tol Listrik Sumbawa yang memiliki panjang jaringan 748,71 kilometer sirkuit (Kms).
General Manager PT PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara Wahidin mengatakan, sistem interkoneksi tegangan tinggi di Pulau Sumbawa atau yang kerap di sebut Tol Listrik Sumbawa mulai dibangun sejak 2009.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Tol Listrik Sumbawa terbagi menjadi dua sistem tegangan tinggi, yakni tegangan tinggi 70 kilo Volt (kV) dan 150 kV," kata Wahidin, Senin (30/5/2022).
Wahidin mengatakan, interkoneksi Tol Listrik Sumbawa tersusun oleh 1.201 tapak tower yang membentang dari ujung barat sampai dengan ujung timur.
Pembangunan infrastruktur tersebut menelan nilai investasi konstruksi sebesar Rp591 miliar.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Sejak jauh hari, lanjut Wahidin, pihaknya melaksanakan pembangunan infrastruktur kelistrikan untuk mendukung pembangunan dan perkembangan ekonomi dari segala lini dan sektor yang diperlukan.
Kegiatan internasional MXGP Samota sejatinya akan digelar pada Juni 2022.
"Tol Listrik Sumbawa yang disempurnakan pada akhir tahun lalu menjadikan Sistem Sumbawa yang terhubung dari ujung barat di Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, sampai dengan Sape di Kabupaten Bima, sudah terkoneksi secara baik. Interkoneksi itu memberikan keandalan sistem untuk memberikan pelayanan yang prima kepada pelanggan, baik sektor industri, pariwisata, maupun pelanggan rumah tangga," ujarnya.