MKLI.co.id | Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjidil Haram telah menyediakan 8 ribu kursi roda dan kendaraan listrik untuk pengunjung Masjidil Haram.
Pengunjug dapat meminjamnya melalui Aplikasi Tanaqol.
Baca Juga:
Biaya Haji 2025: Menag Usul Rp93,4 Juta, Ditanggung Jemaah Rp65,3 Juta
Dilansir dari Saudi Gazette, Kamis (16/12/2021), kendaraan tersebut diperuntukkan bagi penerima manfaat, seperti para lansia dan orang dengan disabilitas untuk memudahkan melakukan ibadah.
Kendaraan juga akan dilakukan sterilisasi sebelum dan sesudah digunakan.
Kepala Tata Usaha Masjidil Haram, Ahmad Al-Maqati mengatakan, pihaknya telah menetapkan tiga lokasi untuk berkumpulnya para pengemudi kendaraan atau gerobak, yakni di Gerbang Ajyad (Gerbang Raja Abdulaziz), lantai dasar masjid (King Fahd Gerbang) dan yang ketiga ada di lantai satu.
Baca Juga:
PPIH Pusat Himbau Jemaah Haji Tidak Selfie di Masjidil Haram Sembarangan
Al-Maqati mencatat bahwa administrasi mengeluarkan lisensi bagi pengemudi kendaraan untuk berkontribusi memindahkan gerobak setelah mereka dibagi menjadi tiga shift. Pengunjung dapat menyewa gerobak selama kehadiran mereka di Masjidil Haram dan selama tur masjid atau saat melakukan ritual.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan layanan pada jamaah, otoritas Saudi juga telah memasang perangkat pertolongan pertama yang mudah digunakan di Masjidil Haram. Defibrilator ekternal otomatis (AED) ini ditujukan bagi jamaah yang mengalami serangan jantung mendadak di situs suci.
Pemasangan perangkat ini dilakukan oleh Kantor Direktorat Proyek Kementerian Keuangan bekerja sama dengan Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi.