MKLI.WahanaNews.co | Ketua Formatur Musyawarah Nasional (Munas) Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) Ke- VIII, Tri Mumpuni dalam keterangannya kepada media menyatakan, tim formatur telah memilih Wiluyo Kusdwiharto sebagai Ketua Umum METI Periode 2022-2025.
“Dengan Ketua Umum METI nya adalah Wiluyo. Ketua 1 Bobby Gafur Umar, Ketua 2 Andhika P Ketua 3 Widi P, dan Ketua 4 Eka Satria,” kata Tri Mumpuni.
Baca Juga:
Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia Harapkan 2023 Perbanyak SPKLU di Perumahan dan Perkantoran
Dengan terpilihnya Ketum baru METI dibantu 4 ketua, diharapkan program pengembangan energi baru terbarukan dan dukungan terhadap transisi energi semakin fokus dijalankan oleh pengurus baru.
Sebagai informasi, laporan pertanggungjawaban (LPJ) Ketua Umum METI periode 2018-2021 Surya Darma diterima dengan catatan agar dilakukan audit atas laporan keuangan pengurus pada masa tersebut.
Audit tersebut diserahkan kepada pengurus baru METI 2021-2023 yang dibentuk oleh 7 Formatur METI yakni Hilmi Panigoro, Tri Mumpuni, Wiluyo K, Andhika Prastawa, Tri W, Widi Pancono dan Eka Satria.
Baca Juga:
Direktur PLN Didapuk Honorary Member oleh AFEO
“Saya harus mengatakan kepada semua anggota METI,ucapan terima kasih kepada semua pengurus 2018 sampai 2022. Ini laporan kita terima dengan catatan. Itu artinya untuk yang tidak puas bisa mengklarifikasi di kepengurusan berikutnya atas laporan pengurus sebelumnya. Toh Pak Surya Darma masih ada di Indonesia.”
“Tentunya dengan niatan baik ini tidak ada persoalan. Saya sempat shock juga dengan adanya berita di media-media ini, ini harus kita bersihkan juga dengan melakukan audit apapun namanya nanti,” kata Pimpinan Sidang Munas ke-8 METI Tri Mumpuni di saat membacakan hasil keputusan Munas atas laporan pertanggungjawaban Ketua Umum METI periode 2018-2021 Surya Darma di Soewarna Hall, Energy Building, beberapa waktu lalu di Jakarta. [Tio]