MKLI.WahanaNews.co | PT PLN (Persero) membangun enam pondasi tower untuk jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kiloVolt (SUTT 150 kV) Selaru-Sebuku.
Pembangunan tower di tengah laut ini merupakan yang pertama di Kalimantan. Langkah ini dilakukan PLN untuk bisa mengoptimalkan pasokan listrik tanpa harus menggangu aktivitas perairan lalu lintas kapal.
Baca Juga:
KA Cepat Trans Borneo Rute Kalimantan-Sarawak-Brunei Segera Dibangun
General Manager PT PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), Josua Simanungkalit menjelaskan PLN membangun 6 pondasi tower di mana 3 tower merupakan tower spesial dengan ketinggian di atas tower standar guna mengakomodir lalu lintas kapal di perairan Selat Sebuku.
“Dalam kunjungan ini, kami ingin memastikan bahwa kualitas pembangunan mulai dari pondasi hingga konstruksi tower sesuai dengan spesifikasi yang sudah ditentukan,” ujar Josua.
Ia menambahkan, pembangunan pondasi 6 tower (T.82-T.87) ini penuh dengan tantangan.
Baca Juga:
Jaringan Baru PLN Tembus Wilayah Kapuas Hulu Kalbar, Ribuan Warga Nikmati Listrik 24 Jam
Pasang surut air laut dan juga cuaca yang tidak menentu tentunya menjadi perhatian serius dalam pembangunan tersebut, terlebih pada saat pekerjaan konstruksi pondasi.
“Dengan hambatan tersebut, kami berpesan kepada pelaksana pekerjaan untuk mengedepankan aspek K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan aspek K2 (Keselamatan Ketenagalistrikan),” ujarnya.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Kotabaru-Batulicin, Agus Sularto turut mendukung kegiatan pembangunan tower selat yang berada di jalur SUTT 150kV Selaru–Sebuku untuk kepentingan bersama.